CIREBON – Dikecam
karena tulisannya di facebook yang dianggap terlalu angkuh, Bakal Calon Bupati
(Bacabup) Kabupaten Cirebon dari Partai Nasdem, Sukaryadi akhirnya meminta
maaf. Dia menjelaskan bahwa tulisannya itu bertujuan untuk mengingatkan para
pemimpin, khususnya bupati agar ingat akan penderitaan rakyatnya.
“Inspirasi di status facebook mengingatkan bahwa pemimpin
(bupati) yang bertanggung jawab terhadap penderitaan rakyat. Bupati pada makan
enak, duit milyaran, rumah mewah sedangkan rakyat banyak yang rumahnya bocor
tidak bisa membangun. Rakyat hanya makan sekali kurus karena miskin. Bupati
harus menolongnya, beri rakyat yang layak makan dua kali. tetapi kalau
pernyataan saya di facebook salah, mohon maaf. Dan hanya berharap semoga para
pemimpin ingat rakyatnya sampai ajal menjemputnya,” ungkapnya saat dikonfirmasi
melalui pesan akun facebook pribadinya, Senin (03/07).
Politisi Nasdem yang menjadi ketua Badan Kehormatan (BK)
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cirebon itu menegaskan, jika
ada di dunia ini yang ditakuti maka hanya Allah SWT. Dia juga mengingatkan agar
membebaskan pikiran, lakukan kewajiban, jauhi larangan-Nya dan sebagai pemimpin
yang cinta terhadap rakyatnya dalam sumpah jabatan, kepentingan umum lebih
utama dari kepentingan pribadi dan golongan.
“Ingat, rakyat adalah segalanya. Allah maha pengasih dan
penyayang, maha segalanya. Salat, puasa itu untuk Allah, bukan untuk diri kita
sendiri. Pemimpin harus mendengar, melihat, membantu rakyatnya yang membutuhkan
pertolongan. Janji Allah tidak akan bohong, surga balasannya,” tandasnya.
No comments:
Write comment